Kehinaan Akhirat Melebihi Kehinaan
Dunia
Faedah Ilmiah yang Berserakan (27)
Oleh :
Ustadz Abdul Qodir Abu Fa’izah, Lc.
_hafizhahullah_
@abu.faizah03
Seorang hamba hina di dunia karena
tidak memiliki harta dan kedudukan, bukanlah perkara yang besar.
Bahkan musibah besar bagi seorang
hamba jika ia hina di akhirat, akibat dosa-dosa yang ia lakukan saat di dunia.
Al-Imam Abu Bakr Muhammad bin Wasi'
Al-Azdiy (wafat 123 H) _rahimahullah_
berkata,
إِنَّ ذَلِيْلَ الدُّنْيَا خَيْرٌ مِنْ
ذَلِيْلِ الْآخِرَةِ
"Sesungguhnya Orang yang hina di dunia
lebih baik dibandingkan orang yang hina diakhirat".
[Atsar Riwayat Abu Nu'aim dalam Hilyah
Al-Auliya' (2/350)]
Sebagian orang amat berkecil hati
saat diberi kesempitan hidup berupa kurangnya harta benda dan tidak memiliki
kekuasaan atau jabatan.
Padahal kehinaan akhiratlah yang
seharusnya menyempitkan dadanya, akibat maksiat-maksiat dan dosa-dosanya.

Komentar
Posting Komentar